Dalam Sepekan, 495 Orang Tewas Dibantai di Aleppo

Dalam Sepekan, 495 Orang Tewas Dibantai di Aleppo
Ratusan orang terbunuh dalam penyerangan udara rezim Bashar al-Assad di Aleppo, Suriah, dalam sepekan terakhir. Serangan udara dengan helikopter itu menjatuhkan bom tanpa sasaran yang jelas, membantai warga sipil tanpa pandang bulu.

Diberitakan CNN, Senin 23 Desember 2013, menurut data kelompok pejuang di Aleppo, Komite Koordinasi Lokal, sejak serangkaian penyerangan yang dimulai 15 Desember lalu sedikitnya 495 orang tewas di Aleppo. Korban terbanyak jatuh pada hari Minggu lalu, yaitu 92 orang. Serangan dilakukan di wilayah yang dikuasai para pejuang. Bom yang dijatuhkan adalah “bom tong”, terdiri dari tong besar bekas oli yang diisi bahan peledak. Daya hancur bom ini sangat besar dan luas.

Rezim Assad berdalih serangan tersebut untuk mengincar kelompok teroris di Aleppo. Pemerintah Suriah mengatakan, beberapa orang teroris terbunuh dan terluka. Namun, korban sipil termasuk wanita dan anak-anak lebih banyak lagi.

Salah satu dokter di Aleppo, Ammar Zakaria, berbicara kepada CNN melalui Skype mengatakan bahwa akibat serangan mengerikan itu, banyak warga terkapar dan sekarat di lantai.

“Ada pembantaian besar hari ini. Kami menangani luka terkena serpihan bom, luka dalam di perut dan otak. Saya tidak bisa menghitung lagi berapa amputasi yang kami lakukan,” kata Zakaria.

“Kebanyakan korban tewas sebelum sampai di rumah sakit. Banyak yang tewas di rumah sakit, dan kami tidak punya sumber daya yang diperlukan. Kami tidak punya cukup tempat tidur, korban luka akhirnya sekarat di lantai,” kata Zakaria.

Menurut catatan PBB, telah lebih dari 100.000 orang tewas di konflik Suriah yang telah memasuki tahun ketiga itu. (viva.co.id, 25/12/2013) [gerilya-dakwah.blogspot.com]
Posting Komentar

Posting Komentar